PERINGATAN! Kiriman ini banyak gambarnya.
Hari ini 45 tahun yang lalu terjadi peristiwa yang oleh Orde Baru diberi nama Gerakan 30 September/PKI atau G30S/PKI. Pada peristiwa itu, terjadi penculikan beberapa perwira tinggi Angkatan Darat di Jakarta. Di Yogyakarta juga ada gerakan serupa. Pemerintah Orde Baru membebankan dosa atas percobaan kudeta tersebut kepada Partai Komunis Indonesia atau PKI yang waktu itu diketuai oleh DN Aidit.
Kang Kombor tidak akan membahas masalah peristiwa sejarah tersebut. Buku soal itu sudah banyak. Ada buku hitam, buku abu-abu, buku putih sampai buku nggak jelas. Dus, kalau Kang Kombor membahas peristiwa itu lagi nanti malah jadi nggak jelas. Mending Kang Kombor membahas Gerakan 30 September 2010/Kombor, yaitu gerakan Kang Kombor berangkat ke kantor hari ini tadi.
Kang Kombor berangkat dari rumah pukul 12:45 WIB. Siang amat sih! Di bawah ini adalah hal-hal yang Kang Kombor temui.
Jalan yang rusak parah di Bundaran 5 Citra Raya Tangerang sudah ditambal.
Eh, ternyata cuma di tikungan saja yang sudah ditambal. Selanjutnya masih penuh lubang.
Baru juga sampai SPBU Cikupa hujan turun.
Saking lebatnya hujan, genangan air terjadi di mana-mana. Di dekat RSB Permatah Hati, sebuah angkot Roda Niaga jurusan Cimone - Tigaraksa mogok.
Nggak percaya itu di dekat RSB Permata Hati? Lihat saja gambar di bawah.
Di depan Pabrik Kopi Torabika ada genangan air lagi.
Begitu pula di depan PT Respati Turbine Engineering atau yang biasa disebut Galian.
Hujan sangat deras di tol Jakarta - Merak sekitar Bitung.
Memasuki wilayah Karawaci, tidak ada hujan.
Tidak ada hujan sampai di WTC Matahari Serpong. Yang ada adalah sekelompok anak sekolah yang menyeberang tidak di Jembatan Penyeberang Orang yang sudah dibuat oleh Pemkot Tangerang Selatan di depan WTC Matahari Serpong. Selain anak-anak berseragam itu paling kanan sebenarnya ada seorang karyawati Matahari Departmen Store yang seragamnya rok abu-abu dan blus putih. Untung dia tidak tertangkap kamera.
Di depan Ghra Telkom BSD kembali hujan. Udah begitu, jalan macet.
Ternyata kemacetan di depan Ghra Serpong itu disebabkan oleh pengendara sepeda motor yang berteduh di bawah JPO BSD Plaza. Mereka berteduh sampai makan separuh badan jalan. Mestinya mereka paham bahwa JPO bukan tempat berteduh.
Masuk Tol Serpong - JORR hujan deras lagi. Jarak pandang hanya sekitar 50 meter saat lebat-lebatnya. Foto di bawah bukan saat paling lebat.
Di Gerbang tol Pondok Ranji, gerimis pun tiada.
Saat mau melewati kantor Om Caplang, Kang Kombor kembali memasuki wilayah hujan. Di area hujan yang ini pun hujan turun dengan sangat lebatnya.
Di Perempatan Fatmawati atau Lebak Bulus pun hujan masih lebat.
Alhamdulillah sampai di kantor sedang tidak hujan sehingga Gerakan 30 September 2010/Kombor bisa sukses tanpa harus berbasah-basah dari tempat parkir menuju tempat kerja.
Bagaimana dengan Gerakan 30 September 2010 Kawan-Kawan sendiri? Apakah ada yang khusus?
Nice info. Thanks for sharing.
BalasHapus