Wadas Manyul



Gambarnya dulu. Ceritanya besok.
Sudah ngantuk.

8 Januari 2012

Baiklah mari kita lanjutkan. Wadas manyul seharusnya ditulis wadhas manyul. Wadhas adalah batu padas. Manyul dapat diartikan menjorok. Wadhas manyul adalah batu padas yang menjorok. Ya, memang begitulah keadaannya, Wadhas Manyul adalah nama untuk sebuah batu padas yang menjorok di Sungai Nyoho yang melewati kampung Kang Kombor. Wadhas Manyul itu terletak di bagian Barat Daya Pedukuhan Jetis. Berjarak hanya kira-kira lima puluh meter dari Bendungan Jetis.

Sejak kapan batu padas itu diberi nama Wadhas Manyul, Kang Kombor tidak tahu. Pada waktu kecil dulu, batu padas yang berada di tebing sebelah barat itu memang sudah disebut Wadhas Manyul. Di tempat itu dulu Kang Kombor sering mancing. Banyak ikan Wader di tempat itu. Kang Kombor bisa betag berlama-lama di sana apabila sedang memancing.


Di situ pun Kang Kombor kecil dulu juga sering mandi bermain air. Memang Kali Nyoho bukan kali yang besar tetapi untuk ukuran anak-anak kecil, ada sedikit tempat buat sekedar bermain air tentu akan dimanfaatkan untuk ambyur.

Kemarin Kang Kombor ke Wadhas Manyul untuk memfoto kolam air tawar milik kelompok perikanan yang ada di Jetis. Rencananya Kang Kombor akan tulis informasi mengenai kelompok perikanan dan kolamnya itu untuk mengisi blog Caturharjo. Nah, sekalian sampai di sebelah Selatan kampung, Kang Kombor sekalian saja ke Wadhas Manyul. Kang Kombor bersyukur lingkungan di Wadhas Manyul tidak sekotor di bagian lain Sungai Nyoho yang merana.

Berikut sedikit gambar suasana di Wadhas Manyul. Foto-fotonya tidak sebagus yang ada di Rumah Matahari. Yang penting Kawan-Kawan bisa melihat ada apa di dekat Wadhas Manyul.

Wadhas Manyul yang mepet kiri, diambil dari sebelah tenggaranya
Wadhas Manyul dilihat dari Utara
Wadhas Manyul dilihat persis dari depannya (Timur)
Wadhas Manyul dilihat dari Tenggara (lebih mundur lagi)

Komentar

  1. walah, ndak apa2, mas. konon, satu gambar lebih bermakna ketimbang seribu kata.

    BalasHapus
  2. ia sih, pak. tapi paling tidak saya perlu menjelaskan wadas manyul itu apa.

    BalasHapus
  3. Hemm....
    Perjuangan sampean emang yahuud kang...

    BalasHapus
  4. Maztrie, terimakasih, maz. hanya perbuatan-perbuatan kecil yang tidak berarti.

    BalasHapus
  5. Setidaknya hal ini mampu membuatku berpikir lebih juga...
    Ku musti ngangsu kaweruh n nimba ngelmu saka sampean wiss...

    BalasHapus

Posting Komentar