Pengaya Google Chrome Bakal Bisa Dipakai di Microsoft Edge

microsoft edge

Pada kiriman yang lalu, Kang Kombor menginformasikan tentang Microsoft yang akan mengganti teknologi perenderan HTML miliknya yang dipergunakan oleh Microsoft Edge dengan peramban berbasis Chromium.

Penggantian teknologi EdgeHTML dengan Chromium memiliki dua arti bagi kita, yaitu: (1) Microsoft mengakui bahwa raksasa teknologi itu telah gagal memasarkan Microsoft Edge walaupun peramban itu telah dipaketkan dalam sistem operasi Windows 10 miliknya dan (2) ke depan, pengaya Google Chrome akan bisa dipasang di Microsoft Edge.

Pengaya Google Chrome yang jumlahnya banyak sekali itu nanti akan bisa dipasang di peramban pengguna tanpa pengguna mengunduh dan memasang Google Chrome ke komuternya.

Salah satu faktor yang menyumbang kegagalan Microsoft Edge untuk dipakai oleh para pengguna Windows 10 adalah sangat sedikitnya pengaya yang dapat dipasang pada Microsoft Edge. Padahal, peramban lain seperti Mozilla Firefox dan Google Chrome memiliki ribuan pengaya yang dapat dipakai oleh pengguna.

Dengan mengadopsi teknologi Chromium pada perambannya, pengguna Microsoft Edge akan bisa menggunakan pengaya Google Chrome dalam satu ketukan.

Pertanyaannya, mampukah hal itu membuat para pengguna Windows 10 untuk ramai-ramai memakai Edge?

Komentar