Nostalgia Sandiwara Radio Tutur Tinular

Sandiwara Radio Tutur Tinular

Generasi X dan generasi sebelumnya tentu sangat kenal dengan sandiwara radio. Pada zaman itu internet belum semaju saat ini dan radio masih sangat luas didengarkan oleh masyarakat. Selain mendengarkan radio, musik atau pengajian, mendengarkan sandiwara radio adalah kegiatan yang bisa dikatakan tidak boleh ketinggalan. Salah satu sandiwara radio yang sangat dinantikan oleh para pendengar adalah sandiwara radio Tutur Tinular.


 

Sandiwara radio Tutur Tinular adalah sandiwara radio yang diproduksi oleh Sanggar Cerita. Kisahnya ditulis oleh S. Tijab, seorang penulis naskan sandiwara radio yang sangat produktif.

Bagi para pecinta sandiwara radio Tutur Tinular yang ingin bernostalgia mendengarkan lagi sandiwara radio Tutur Tinular, ada informasi baru. Anda dapat mengikuti lagi dari awal kisah sandiwara radio itu melalui kanal YouTube WYGKLT.

Kanal YouTube WYGKLT mulai menayangkan sandiwara radio Tutur Tinular itu dari awal sehingga Anda tidak akan ketinggalan banyak.

Silakan langsung ikuti episode pertama kemudian berlangganan kanal tersebut sehingga Anda tidak akan ketinggalan satu episode pun.

Episode dan Seri Tutur Tinular

Sandiwara radio Tutur Tinular terdiri dari 720 seri yang dibagi ke dalam 24 eposide.

  1.     Pelangi di Atas Kurawan, seri 1-30 (bulan ke-1)
  2.     Kisah dari Seberang Lautan, seri 31-60 (bulan ke-2)
  3.     Daun-Daun Bersemi Lagi, seri 61-90 (bulan ke-3)
  4.     Kemelut Cinta di Atas Noda, seri 91-120 (bulan ke-4)
  5.     Perguruan Lopandak, seri 121-150 (bulan ke-5)
  6.     Cahaya Fajar Menembus Hutan Tarik, seri 151-180 (bulan ke-6)
  7.     Mata Air di Tanah Gersang, seri 181-210 (bulan ke-7)
  8.     Angkara Murka Merajalela, seri 211-240 (bulan ke-8)
  9.     Badai Mengamuk di Atas Kediri, seri 141-270 (bulan ke-9)
  10.     Pemberontakan Ranggalawe, seri 271-300 (bulan ke-10)
  11.     Mutiara Ilmu di Atas Batu, seri 301-330 (bulan ke-11)
  12.     Nagapuspa Kresna, seri 331-360 (bulan ke-12)
  13.     Geger Pedang Nagapuspa, seri 361-390 (bulan ke-13)
  14.     Keris Mpu Gandring, seri 391-420 (bulan ke-14)
  15.     Kisah Seorang Prajurit Pelarian, seri 421-450 (bulan ke-15)
  16.     Pemberontakan Gajah Biru, seri 451-480 (bulan ke-16)
  17.     Pendekar Syair Berdarah, seri 481-510 (bulan ke-17)
  18.     Dendam Lama dari Kurawan, seri 511-540 (bulan ke-18)
  19.     Keluarga Prabu Kertarajasa Jayawardhana, seri 541-570 (bulan ke-19)
  20.     Golek Kayu Mandana, seri 571-600 (bulan ke-20)
  21.     Pemberontakan Lembu Sora, seri 601-630 (bulan ke-21)
  22.     Gelapnya Malam Tanpa Bintang, seri 631-660 (bulan ke-22)
  23.     Wong Agung Turun Gunung, seri 661-690 (bulan ke-23)
  24.     Mendung Bergulung di Atas Majapahit, seri 691-720 (bulan ke-24)


Komentar