Cara Mengatasi Darah Rendah Saat Puasa

Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Puasa merupakan kewajiban untuk umat Muslim di bulan ramadhan. Baik wanita dan laki-laki, setiap penganut agama Islam harus menahan nafsu dan lapar mulai dari Subuh hingga Maghrib. Walaupun begitu, muslim dengan penyakit parah tidak diwajibkan untuk puasa. Tentunya, hal ini ditentukan dengan anjuran dari tenaga medis. Lalu, bagaimana dengan pengidap darah rendah? Simak video ini untuk mengetahui apakah pengidap darah rendah boleh berpuasa, hingga cara-cara mengatasi darah rendah saat puasa, serta rekomendasi menu sahur untuk darah rendah. 5 Cara mengatasi darah rendah saat puasa. 1. Dapatkan tidur berkualitas. 2. Minum air mineral lebih banyak. 3. Tambahkan garam atau makanan asin lainnya ke menu sahur. 4. Konsumsi makanan dan suplemen kaya B12 dan asam folat. 5. Lakukan olahraga ringan sebelum berbuka.
Rekomendasi menu sahur untuk darah rendah.
Masih bingung menu sahur apa untuk darah rendah? Berikut beberapa jenis makanan yang dapat mencegah Anda mengalami gejala darah rendah saat berpuasa:
1. Makanan tinggi vitamin B12: Telur, daging, produk susu, sereal sarapan yang diperkaya, dan beberapa produk ragi nutrisi. 2. Bahan makanan tinggi folat: Sayuran berdaun hijau gelap, buah-buahan, kacang-kacangan, telur, susu, daging, ayam, makanan laut, dan biji-bijian. 3. Makanan asin: Makanan kalengan, ikan asap, keju, acar, dan buah zaitun. Di samping menu tersebut, konsumsi juga vitamin darah saat sahur. Untuk penderita anemia, Anda bisa mengonsumsi Sangobion Vitatonik Syrup. Sangobion Vitatonik merupakan suplemen zat besi dan multivitamin untuk membantu mengatasi anemia akibat kekurangan zat besi. Demikian cara-cara mengatasi darah rendah saat puasa beserta beberapa jenis dan menu makanan untuk penderita darah rendah. Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

Komentar