Sudah pada kenal aplikasi perpesanan telegram to? Kalau belum kenal berarti Kawan-kawan benar-benar katrok. Dua minggu lalu kan jagad nusantara sempat heboh dengan berita pemblokiran telegram. Memang sih, yang diblokir hanya versi web saja. Mau blokir aplikasinya apa mampu? Hehehe…
Telegram sudah lama dikenal sebagai aplikasi perpesanan yang memiliki tingkat keamanan tinggi. Telegram sangat menghargai privasi pengguna dan tidak meliliki pintu belakang seperti aplikasi perpesanan lainnya. Mungkin itu yang membuat ada pemerintah yang memblokir telegram meskipun hanya mampu memblokir domain dari aplikasi tersebut, bukan memblokir aplikasinya.
Telegram baru saja mengeluarkan peningkatan aplikasinya. Kali ini yang diluncurkan adalah versi 4.2. Peningkatan yang dilakukan pada versi 4.2 ini adalah peningkatan pada fitur penyuntingan gambar, penyediaan bio pada profil telegram, peningkatan kecepatan dan keamanan, peningkatan pada fungsi stiker di mana ruang untuk memilih stiker bisa dimolorkan sehingga lebih banyak stiker yang bisa dilihat saat menggulung layar.
Semua fitur itu dapat dibaca pada kiriman blog telegram ini tapi silakan gunakan peramban Opera yang sudah diaktifkan VPN gratisnya. Domail telegram.org diblokir Kominfo.
Foto Ngilang
Pada peningkatan fungsi penyuntingan gambar, apabila foto atau media diberi waktu maka hitung mundur akan dimulai saat media terkirim. Setelah hitung mundur selesai, media akan menghilang seperti dalam percakapan rahasia. Hebatnya lagi, apabila penerima gambar melakukan tangkapan layar (screen shot) atas media yang dikirim itu, Kawan-Kawan akan diberi notifikasi oleh telegram. Keren bukan?
Pantas saja toh kalau ada yang gerah dengan telegram.
Komentar
Posting Komentar