Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Kawan-kawan, bunga sepatu adalah jenis bunga yang sering kita jumpai di negara tropis dan subtropis. Keindahan bunga dan beragam manfaat didalamnya menjadikan bunga sepatu sebagai bunga yang istimewa. Bunga sepatu atau bunga yang memiliki nama latin Hibiscus Rosa Sinensis L ini merupakan tanaman semak yang berasal dari kawasan Asia bagian timur. Pada umumnya tampilan atau bentuk dari bunga sepatu mempunyai kelopak berwarna merah, orange, serta putih.
Jika bunga ini dicium maka bau atau aromanya tidak akan terlalu menyengat bahkan cenderung samar seperti tidak berbau sama halnya dengan aroma yang dimiliki oleh bunga kamboja. Meskipun begitu, manfaat bunga sepatu sangat beragam mulai dari segi kesehatan maupun nilai estetika didalamnya. Beberapa kandungan yang terdapat didalam bunga sepatu sangat baik dalam menunjang kesehatan tubuh manusia. Nutrisi yang terkandung pada bunga sepatu merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh. Pemanfaatan bunga sepatu ini dapat mencangkup pada hampir keseluruhan bagian bunga sepatu mulai dari daun, bunga, dan kelopak bunga.
Kelopak bunga ini sendiri merupakan bagian yang paling mempunyai manfaat dan khasiat dalam dunia medis. Kandungan yang terdapat pada kelopak bunga sepatu di antaranya adalah: Gossy peptin anthocyanin (melancarkan peredaran darah), Glucoside hibiscin (mencegah hipertensi dan tonik), Asam Amino (membantu proses peremajaan kulit), Vitamin A, Vitamin C, Protein, dan Kalsium.
Beberapa kandungan zat diatas tentunya merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh dan sangat baik dalam menjaga kesehatan tubuh sehingga membuat bunga sepatu memiliki manfaat baik untuk kesehatan maupun untuk kecantikan.
Berikut Manfaat Bunga Sepatu untuk Kesehatan dan Kecantikan:
1. Membantu Menurunkan Tekanan Darah.
Salah satu manfaat bunga sepatu yang paling terkenal adalah dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi teh bunga sepatu dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan Journal of Nutrition, 65 orang dengan tekanan darah tinggi yang minum teh bunga sepatu selama enam minggu mengalami penurunan tekanan darah sistolik yang signifikan.
Tinjauan tahun 2015 terhadap lima penelitian lain juga menemukan bahwa teh bunga sepatu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik rata-rata 7,58 mmHg dan 3,53 mmHg
Meski begitu, ada catatan bagi yang ingin merasakan manfaat bunga sepatu sebagai penurun tekanan darah.
Mereka yang mengonsumsi hydrochlorothiazide tak disarankan minum teh bunga sepatu karena dapat berinteraksi dengan obat.
2. Membantu Menurunkan Kadar Lemak Darah.
Beberapa penelitian menemukan bahwa manfaat bunga sepatu dalam bentuk teh dapat membantu menurunkan kadar lemak darah, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Sebuah penelitian dalam Journal of Alternative and Complementary Medicine melibatkan 60 orang penderita diabetes yang diberi teh bunga sepatu selama satu bulan.
Hasilnya, partisipan yang rutin mengonsumsi teh bunga sepatu mengalami peningkatan kolesterol baik (HDL) dan penurunan jumlah kolesterol total, kolesterol jahat (LDL), dan trigliserida.
Namun, penelitian sejumlah lain memiliki hasil yang kontra mengenai manfaat bunga sepatu terhadap kolesterol darah.
Selain itu, sebagian besar penelitian yang menunjukkan manfaat bunga sepatu untuk menurunkan lemak darah, terbatas pada pasien dengan kondisi tertentu seperti sindrom metabolik dan diabetes sehingga diperlukan penelitian berskala lebih besar untuk mengetahui manfaat bunga sepatu pada kadar kolesterol dan trigliserida darah bagi populasi manusia secara umum.
3. Membantu Menurunkan Berat Badan.
Beberapa penelitian menunjukkan manfaat bunga sepatu dikaitkan dengan penurunan berat badan dan mencegah obesitas.
Penelitian yang dipublikasikan Food & Function menunjukkan, 36 peserta dengan obesitas mengalami penurunan berat badan, lemak tubuh, indeks massa tubuh, dan lingkar pinggang setelah mengonsumsi teh bunga sepatu selama 12 minggu.
Penelitian lain dengan hasil serupa dilakukan oleh Journal of Ethnopharmacology. Mereka menemukan pada tikus gemuk yang diberi ekstrak bunga sepatu dalam dosis tertentu selama 60 hari mengalami penurunan berat badan.
4. Kaya akan Antioksidan dan Menangkal Radikal Bebas.
Manfaat bunga sepatu selanjutnya adalah tinggi kandungan antioksidan.
Seperti yang sudah banyak orang tahu, antioksidan adalah molekul yang membantu melawan radikal bebas, yakni penyebab kerusakan pada sel kulit kita.
Teh bunga sepatu kaya akan antioksidan kuat sehingga dipercaya bisa membantu mencegah kerusakan dan penyakit yang disebabkan oleh penumpukan radikal bebas.
Dalam sebuah penelitian pada tikus, ekstrak bunga sepatu diketahui meningkatkan jumlah enzim antioksidan dan mengurangi efek berbahaya dari radikal bebas hingga 92 persen.
Namun, perlu diingat jika penelitian tersebut masih terbatas pada hewan dan menggunakan ekstrak bunga sepatu dengan dosis terkonsentrasi.
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk melihat antioksidan dalam teh bunga sepatu dapat memengaruhi manusia.
5. Membantu Menjaga Kesehatan Organ Hati.
Hati merupakan organ yang sangat penting pada manusia karena fungsi vitalnya, termasuk memproduksi protein, mengeluarkan empedu, hingga memecah lemak.
Menariknya, penelitian telah menunjukkan bahwa manfaat bunga sepatu dapat meningkatkan kesehatan hati dan membantunya bekerja secara efisien.
Sebuah studi dilakukan pada 19 orang yang kelebihan berat badan dengan mengonsumsi ekstrak bunga sepatu selama 12 minggu. Hasilnya, mereka menunjukkan kondisi steatosis hati yang jauh membaik.
Steatosis hati merupakan kondisi yang ditandai dengan penumpukan lemak di hati. Jika dibiarkan dalam jangka waktu lama, hal tersebut dapat meningkatkan risiko gagal hati.
Penelitian lain dilakukan pada hewan tikus dan mendapat hasil yang mirip.
Jurnal Food & Nutrition Research melaporkan bahwa pemberian ekstrak bunga sepatu pada tikus meningkatkan konsentrasi beberapa enzim detoksifikasi obat pada organ hati hingga 65 persen.
6. Membantu Tubuh Membasmi Bakteri.
Selain memiliki sifat antioksidan, beberapa penelitian tabung reaksi terhadap manfaat bunga sepatu menemukan bahwa bunga ini dapat membantu melawan infeksi bakteri.
Bakteri adalah mikroorganisme bersel tunggal yang dapat menyebabkan berbagai macam infeksi pada tubuh, mulai dari bronkitis, pneumonia, infeksi pencernaan, hingga infeksi saluran kemih.
Sebuah studi tabung reaksi yang dilakukan Journal of the Science of Food and Agriculture menemukan bahwa ekstrak bunga sepatu berhasil menghambat aktivitas E. coli, yaitu bakteri yang dapat menyebabkan masalah pada pencernaan seperti diare.
Studi tabung reaksi lain menunjukkan bahwa ekstrak bunga sepatu dapat melawan delapan strain bakteri dan sama efektifnya dengan beberapa obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri.
Namun sayangnya, belum ada penelitian pada manusia yang meninjau efek antibakteri dari teh bunga sepatu. Sehingga masih belum jelas bagaimana efeknya saat diterapkan pada manusia.
7. Mengandung Senyawa Pencegah Kanker.
Ini merupakan salah satu manfaat bunga sepatu yang luar biasa bagi kesehatan manusia. Bunga sepatu mengandung polifenol tinggi, yakni senyawa yang telah terbukti memiliki sifat anti-kanker kuat.
Sebuah studi tabung reaksi telah menemukan hasil yang mengesankan terhadap potensi ekstrak bunga sepatu dalam melawan sel kanker.
Jurnal Nutrition and Cancer melaporkan hasil penelitian tabung reaksi, jika ekstrak bunga sepatu dapat menghambat pertumbuhan sel dan mengurangi invasi kanker mulut dan sel plasma.
Pada pebelitian lain ditemukan jika ekstrak bunga sepatu juga mencegah penyebaran sel kanker prostat, serta mampu menghambat sel kanker perut hingga 52 persen.
Namun perlu menjadi catatan, jika penelitian ini merupakan penelitian tabung reaksi yang menggunakan ekstrak bunga sepatu dalam jumlah tinggi sehingga efek dan manfaat bunga sepatu pada manusia memerlukan tinjauan lebih dalam lagi.
8. Menjaga Keindahan dan Mempercepat Pertumbuhan Rambut.
Ternyata manfaat bunga sepatu tak hanya terbatas pada kesehatan, namun juga untuk kecantikan. Salah satunya manfaat bunga sepatu bagi keindahan rambut.
Namun penelitian tentang manfaat bunga sepatu bagi rambut masih terbatas pada penelitian terhadap hewan. Salah satunya studi yang dilakukan Journal of Ethnopharmacology pada tahun 2003.
Mereka mengindikasi adanya efek positif dari ekstrak daun bunga sepatu untuk mempercepat pertumbuhan rambut dan menjaga kesehatan folikel rambut pada tikus dalam laboraturium sehingga efeknya pada manusia memerlukan peninjauan yang lebih luas lagi.
Meski begitu, banyak orang yang mengaku mendapatkan manfaat bunga sepatu untuk keindahan rambut mereka.
Bunga sepatu bahkan sudah lumrah digunakan di India dalam bentuk minyak rambut herbal yang dipercaya mampu mempercepat pertumbuhan rambut.
Minyak rambut herbal biasanya terdiri dari kombinasi antara ektrak herbal seperti bunga sepatu dengan berbagai macam jenis minyak tumbuhan. Misalnya minyak almond, minyak kelapa, jojoba oil, minyak zaitun, dan lain sebagainya. Karena itu, tak ada salahnya jika Kawan-Kawan ingin mencoba menggunakan bunga sepatu yang cenderung aman bagi kulit. Cara aplikasinya pun cukup mudah, Kawan-Kawan.
Pertama, teteskan sejumlah minyak herbal bunga sepatu pada kulit kepala dan pijat selama kurang lebih 10 menit.
Selanjutnya, diamkan pada rambut selama 30 menit. Kawan-Kawan bisa membiarkannya saja, namun bisa juga menutupnya dengan handuk hangat maupun shower cap.
Terakhir, bilas hingga bersih menggunakan shampo. Selain itu, Kawan-Kawan juga bisa mencampurkannya dengan berbagai bahan alami lain untuk dijadikan masker rambut, seperti misalnya yoghurt.
9. Membantu Mencegah Rambut Beruban.
Ketika menginjak usia tertentu, rambut akan beruban dan membuat rambut berwarna putih. Hal ini tentu menurunkan kepercayaan diri bukan? Faktor lain dari memutihnya rambut juga tidak hanya berasal dari usia semata, namun pengggunaan bahan kimia tertentu pada rambut juga diindikasi sebagai penyebab memutihnya rambut. Kelopak bunga sepatu ini mengandung zat alami yang dapat membuat rambut berkilau serta memperbaiki rambut yang rusak.
10. Membuat Kulit Wajah Halus dan Cerah.
Seperti yang sudah disebutkan pada poin awal, salah satu manfaat bunga sepatu adalah mengandung antioksidan tinggi. Kandungan antosianosida dalam bunga sepatu memiliki efek cukup signifikan dalam meningkatkan kesehatan kulit dan menjaganya dari kerusakan radikal.
Selain itu, senyawa tersebut juga dapat mecegah proses penuaan dini pada kulit. Sifat astringen pada bunga sepatu dapat mengontrol sekresi minyak berlebih dengan mengencangkan pori-pori kulit.
Sementara, sifat anti-inflamasi bunga sepatu dipercaya bisa mengurangi peradangan dan menyembuhkan kemerahan pada kulit.
Bunga sepatu juga mengandung asam yang lembut dan memiliki sedikit efek eksfoliasi atau pengelupasan pada kulit.
Senyawa asam alami yang ada dalam bunga sepatu membantu mengangkat sel kulit mati dan meningkatkan pertumbuhan sel baru sehingga manfaat bunga sepatu dapat membuat kulit nampak segar dan lebih halus. Bahkan bunga sepatu diyakini bisa membantu mengendalikan jerawat, lho!
Kulit wajah yang segar dan cantik bercahaya dengan cara alami bukan lagi sekadar impian.
11. Melembapkan Kulit Wajah.
Bunga dapat melembapkan kulit wajah. Bunga sepatu memiliki kandungan getah alami yang tinggi, yakni getah yang diproduksi oleh tanaman yang membantu penyimpanan air dan makanan. Getah ini memiliki potensi besar sebagai pelembab kulit alami yang cenderung aman bahkan pada kulit sensitif.
Kandungan getah bunga sepatu ini dapat meningkatkan kemampuan kulit untuk mempertahankan kelembapan serta kekenyalannya.
Sifat pelembap alami pada bunga sepatu dapat menjaga kulit tetap terhidrasi, lembut dan kenyal lebih lama, serta menghindarkan kulit dari kondisi kering dan kusam.
12. Melindungi Tubuh dari Infeksi.
Nutrisi yang terkandung didalam daun bunga sepatu dapat meningkatkan sistem imun sehingga tubuh kebal terhadap serangan virus penyebab infeksi. Infeksi ini biasanya berupa infeksi saluran bernafasan, asma, bronkhitis dan batuk rejan. Hal ini karena kandungan nutrisi berupa vitamin C, mineral, dan antioksidan yang tinggi pada daun bunga sepatu.
13. Daun Bunga Sepatu Mampu Mengatasi Sariawan.
Selain kelopak bunga sepatu yang bisa dimanfaatkan dalam mengatasi gejala atau gangguan kesehatan, daun bunga sepatu ini juga mempunyai kandungan yang kaya akan manfaat. Caranya yakni siapkan air daun bunga sepatu untuk berkumur dan digunakan secara teratur hingga dapat mengurangi rasa sakit pada sariawan yang semakin lama akan sariawan akan hilang dengan sendirinya.
14. Mengontrol Kelenjar Tiroid.
Gangguan kesehatan yang menyerang leher biasanya merupakan akibat dari pembesaran yang terjadi pada kelenjar tiroid pada leher bagian bawah. Gejala kesehatan leher ini dikenal sebagai penyakit gondok. Penyakit gondok ditandai dengan tidak nyamannya bagian bawah leher dan terasa mengganjal akibat benjolan yang membesar. Air rebusannya dapat diminum sedangkan pasta dari bunga sepatu ini dapat dioleskan dibagian luar leher.
15 . Membantu Mengatasi Penyakit Gonorrhea.
Penyakit Gonorrhea ini merupakan jenis penyakit yang ditandai dengan munculnya nanah pada urin yang dikeluarkan ketika buang air kecil. Masyarakat pada umumnya menyebut gejala ini dengan kencing nanah. Penggunaan bunga sepatu sebagai obat dapat dilakukan dengan cara merebus selama 15-20 menit lalu biarkan hingga dingin dan berembun. Setelah proses tersebut dilalui maka air rebusan siap untuk diminum sebagai obat.
16. Mampu Membantu Proses Detoksifikasi Tubuh.
Racun yang terlanjur masuk kedalam tubuh manusia perlu dikeluarkan melalui proses detoksifikasi. Daun dan akar dari bunga sepatu ini mengandung antioksidan tinggi yang dapat membantu proses detoksifikasi atau pengeluaran racun dari dalam tubuh. Racun tersebut dapat keluar melalui keringat dan urin.
17. Membantu Mengatasi Gangguan Menstruasi.
Ketika seorang wanita mengalami menstruasi biasanya akan terkena gejala menstruasi atau yang biasa dikenal dengan Premenstrual Syndrome. Bunga sepatu yang diolah menjadi teh bisa meredakan gejala menstruasi karena kandungan di dalam bunga dapat membuat tubuh rileks dan semakin berenergi.
Rebusan daun bunga sepatu atau teh bunga sepatu bisa digunakan untuk mencegah PMS (premenstrual syndrome). Teh bunga sepatu bisa mengurangi stres karena tubuh semakin relaks dan menambah energi. Air rebusan bisa dipakai sebagai obat dengan cara diminum.
18. Membantu Mengatasi Flu, Demam dan Malaria.
Bunga Sepatu mengandung antioksidan yang bermanfaat menangkal semua radikal bebas penyebab berbagai macam penyakit. Daun bunga sepatu biasa untuk menurunkan obat demam. Air rebusannya bisa diminum. Sementara airnya juga bisa dipakai sebagai kompres dan baluran ke seluruh tubuh. Air rebusan daun bunga sepatu efektif untuk menurunkan panas pada anak anak dan orang dewasa.
19. Membantu Mengatasi Sakit Kepala.
Untuk Kawan-Kawan yang menderita sakit kepala, daun bunga sepatu bisa juga digunakan untuk obat sakit kepala. Gunakan airnya untuk mengompres kening kepala kita. Pastanya bisa digunakan untuk ditempelkan ke kepala. Air rebusan juga siap untuk diminum.
Kawan-Kawan, demikianlah manfaat bunga sepatu untuk kesehatan dan kecantikan yang dikumpulkan dari berbagai sumber, semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Komentar
Posting Komentar